Wednesday, June 26, 2013

Ketika Bangsa Dan Negara Di Nomor Duakan

April 1st, 2013 by Achmad Sholeh

Kenapa bangsa dan negara ini di nomor duakan, karena mereka memilih partai untuk menjadi nomor satu sedangkan Bangsa dan Negara menjadi nomor dua, haruskah rakyat menyesal memilih seorang pemimpin yang berharap banyak untuk bisa membawa bangsa dan Negara ini menjadi lebih baik. Namun apa yang terjadi kalau ternyata pada akhirnya Bangsa dan Negara ini dikesampingkan hanya untuk kemenangan dan keutuhan partai politik.
Para pemimpin kita ternyata tidak sadar kalau sebenarnya yang memilih dia untuk menjadi pemimpin bangsa ini bukan hanya dari partai politiknya, tapi apalah artinya rakyat yang mungkin bagi para politisi hanya menuntut ini dan itu sementara partai akan membuatnya bisa memiliki jabatan yang diinginkan dan juga membawa mereka bergelimang harta.
Haruskah kita memilih tipe pemimpin yang seperti ini pada Tahun 2014 yang akan datang, rasanya terlalu bodoh kita kalau masih percaya tipe pemimpin partai bukan tipe pemimpin bangsa. Yang dicari rakyat saat ini adalah pemimpin yang bisa mengayomi seluruh bangsa ini terlepas dari golongan , ras dan agama karena kita tahu bahwa bangsa ini sejak dulu adalah bangsa yang Bhineka Tunggal Ika. Semoga masih ada calon pemimpin bangsa ini yang benar-benar mengerti akan arti kebhinekaan Bangsa Indonesia.


No comments:

Post a Comment